"Cianjur -sukabumi 4 jam
Cibadak- parung kuda 10 jam
Parung kuda - Cicurug 2 jam
Jadi total perjalanan cianjur - cicurug 16 jam ajibbbb banget," tulis Zahwa di akun media sosial miliknya.
Dihubungi detikcom, perempuan bernama lengkap Putri Zahwa (38) membetulkan status yang dibuatnya. Kendaraan pribadi yang membawanya nyaris tidak bergerak karena macet saat melakukan perjalanan pulang usai bersilaturahmi dengan kerabatnya di Cianjur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berangkat jam 14.00 WIB siang, sampai rumah di Cicurug jam 04.38 WIB pagi harinya. Sekitar 16 jam perjalanan dari Cianjur yang biasanya paling lama sekitar 3 jam," kata Zahwa melalui sambungan telepon dengan detikcom, Senin (18/6).
Perempuan yang berprofesi sebagai dokter ini menyebut saat itu dikendaraannya dikemudikan oleh adik iparnya, di kursi penumpang ada orang tua dan anaknya.
"Saya dari daerah sekitar Tapalkuda Cianjur, bertemu macet pertama di daerah Warungkondang sampai Sukabumi sekitar 4 jam. Sampai Sukabumi masuk ke arah Lingkar Selatan kemacetan mulai terasa ketika masuk Cibadak sampai Parungkuda sekitar 10 jam, berlanjut Parungkuda- Cicurug sekitar 2 jam sampai dirumah subuh tadi," keluhnya.
"Tidak ada kendaraan besar yang melintas, macet di kedua arah hanya ada bus besar. Mau ke pinggir juga enggak bisa karena padat," tandasnya.
Hingga saat ini informasi yang diterima detikcom, kondisi lalu lintas ramai lancar, terutama untuk lintasan menuju sejumlah lokasi wisata di Cianjur dan Sukabumi. (ern/ern)