.webp)
"Ada 73 dokter dan 73 perawat siaga di jalur mudik," kata kata kepada detikcom via telepon, Jumat (8/6/2018).
Achmad mengungkapakan Dinas Kesehatan mendirikan 15 pos pelayanan kesehatan dan lima rumah sakit yang tersebar di jalur mudik dan jalur wisata yang ada di Kabupaten Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Achmad menjelaskan, saat ini posko yang disiagakan dibagi menjadi tiga, pertama posko kesehatan (poskes) mudik dan balik 24 jam yang berada di Pos Tangan Nagreg, Pos Cicalengka, Pos Nagrog, Pos Cikancung, Pos Ibun dan Pos Cileunyi.
 Foto: Wisma Putra |
Kedua poskes Wisata, di Pos Rancabali dan Pasirjambu 24 jam, sementara di Pos Pangalengan (warnasari) siaga dari Pukul 08.00 -17.00 WIB dan ke tiga, Poskes Siaga di Puskesmas Bojongsoang, Jelekong, Di, Baleendah, Pameungpeuk, Majalaya dan Ciwidey siaga dari Pukul 08.00 sd 17.00 WIB.
"Pos mudik mulai Tanggal 7-24 Juni, Pos wisata mulai Tanggal 15-24 Juni dan Pos Siaga mulai Tanggal 11-24 Juni. Sarana dan fasilitas juga sudah disiapkan," jelasnya.
Achmad mengimbau, kepada para pemudik untuk menyiapkan fisik dan kesehatan nya. Selain itu jika merasa kelelahan, beristirahatlah di pos kesehatan yang disiagakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung.
"Bila sakit manfaatkan Pos Kesehatan, komsumsi makanan dan minuman yang bersih dan bergizi, bila lelah manfaatkan waktu di perjalanan untuk istirahat, uanglah sampah pada tempatnya, biasakan cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan oastikan fisik anda sehat dan prima selama perjalanan," imbaunya.
Ia juga menambahkan, batasi barang bawaan selama dalam perjalanan, jangan menerima makanan dan minuman yang diberikan oleh orang yang tidak dikenal, hindari stres dan nikmati perjalanan Anda.
"Gunakan masker dan lindungi diri dari asap, debu dan polusi. Buang air kecil atau besar di toilet yang tersedia dan jangan lupa membawa obat-obatan pribadi selama di perjalanan," pungkasnya. (ern/ern)
