Mayat Anak Dalam Kantong Mengalami Sakit dan Kurang Gizi

Bandung Barat - Anak lelaki tewas mengenaskan dalam kantong kresek yang dibuang di Padalarang masih penyelidikan polisi. Berdasarkan analisis pemeriksaan tubuh luar, korban diduga mengidap sakit sebelum tewas diduga dibunuh.

"Dugaannya anak ini sakit. Kelihatan kurang gizi," ucap Kasatreskrim Polres Cimahi AKP Niko N Adiputra via sambungan telepon, Jumat (8/6/2018).

Baca juga: 12 Saksi Diperiksa Soal Mayat Anak Dalam Kantong di Padalarang

Dugaan tersebut muncul berdasarkan hasil pemeriksaan dokter Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. Dari pengecekan dokter, sambung Niko, ada beberapa hal menjadi acuan korban mengalami sakit.

"Lihat dari kondisi badan atau fisik justru keterangan dokter menyatakan kaki anak diduga kurang kuat menopang badannya, jadi ada sakit lah," tuturnya.

Baca juga: Anak Dalam Kantong di Padalarang Diduga Korban Pembunuhan

Disinggung apakah korban merupakan anak jalanan atau bukan, Niko belum dapat menyimpulkan. Pihaknya masih terus menyelidiki untuk mengungkap kasus tersebut.

"Kalau anak jalanan, saya rasa ini sakit sih. Tapi belum kita pastikan ke arah sana," ujar Niko.

Bocah malang itu diduga menjadi korban penganiayaan hingga meninggal. Ada luka memar di kepala dan luka sobek di bagian kaki kanan. Ciri-ciri korban perawakan kecil, memakai pakaian kain biru toska dan celana krem. (bbn/bbn)