Mayat Anak Dalam Kantong di Padalarang Tidak Dikenali Warga

Mayat Anak Dalam Kantong di Padalarang Tidak Dikenali Warga

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Kamis, 07 Jun 2018 15:25 WIB
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Bandung Barat - Sosok anak lelaki diduga korban pembunuhan yang jasadnya disimpan dalam kantong kresek di Padalarang masih misterius. Warga sekitar lokasi juga tak mengenal sosok bocah tersebut.

"Enggak, saya enggak kenal, enggak pernah melihat juga. Warga di sini juga enggak pernah lihat," ucap Dadi Riyadi (70) warga sekitar lokasi penemuan mayat, Gang Kanpas Mulya, Kampung Kertajaya, Desa Kertajaya Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (7/6/2018).


Bocah diperkirakan berusia empat tahun tersebut ditemukan pagi tadi sekitar pukul 06.00 WIB. Saat ditemukan, kondisi bocah tewas mengenaskan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dadi sempat melihat langsung jenazah anak tersebut. Menurutnya, kaki korban dilipat dan diduga sengaja dimasukkan ke dalam kantong plastik hitam.

"Kalau dari kondisinya sih kotor ya, kemungkinan bisa jadi anak jalanan. Tapi belum tahu benar atau tidak," kata dia.


Warga menduga jasad bocah tersebut sengaja dibuang di tempat itu. Pasalnya, lokasi temuan mayat merupakan jalur alternatif dari Kota Baru Parahyangan menuju ke Jalan Raya Padalarang -Cianjur.

Dari pantauan detikcom, gang lokasi penemuan mayat cukup kecil. Hanya mampu dilewati oleh satu kendaraan roda dua.

Sementara lokasi penemuan, tak jauh dari Jalan Raya Padalarang - Cianjur juga tak jauh lokasinya dari gerbang tol Padalarang. Dari jalan, masuk ke dalam gang sejauh 100 meter.

"Ada yang sengaja buang ke sini sepertinya. Soalnya kita di sini enggak pernah melihat," ucap Dadi.


Kapolsek Padalarang Kompol Nyoman Yudhana belum bisa memastikan apakah bocah tersebut anak jalanan atau bukan. Termasuk apakah sengaja dibuang atau tidak.

"Belum bisa dipastikan ya, kita sedang selidiki. Anggota juga masih terus menggali keterangan," kata Nyoman saat dihubungi via telepon genggamnya. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads