Ini Komitmen Kapolrestabes Bandung Bila Geng Motor Berulah Lagi

Ini Komitmen Kapolrestabes Bandung Bila Geng Motor Berulah Lagi

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Selasa, 05 Jun 2018 13:50 WIB
Foto: Dony Indra Ramadhan
Bandung - Beberapa minggu terakhir, geng motor kembali berulah di Kota Bandung. Polisi akan menindak tegas sampai tembak di tempat apabila kembali geng motor menebar ketakutan.

"Saya meminta, tidak ada lagi geng motor yang mengganggu. Kita akan berikan tindakan tegas, keras dan terukur apabila ada yang mengganggu kamtibmas bahkan berujung perkelahian," ucap Kapolrestabes Bandung Kombes Hendro Pandowo di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Selasa (5/6/2018).

Aksi oknum geng motor beberapa waktu ini membuat resah warga Bandung. Insiden pertama terjadi di Jalan Bima yang melibatkan empat orang dari kelompok geng motor XTC mengeroyok warga.

Kejadian melibatkan geng motor lain terjadi di Jalan Pacuan Kuda, Arcamanik. Salah seorang pria diduga anggota geng motor XTC mengacungkan-acungkan golok sambil diayunkan ke pengendara lain. Pria tersebut saat ini masih diburu polisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terakhir beberapa hari lalu, tujuh orang pemuda diduga anggota geng motor Brigez ditangkap personel Unit Reskrim Polsek Panyileukan dan Satreskrim Polrestabes Bandung. Ketujuhnya diduga hendak menyerang geng motor lain. Hal ini dipicu info hoax yang diterima ketujuh pemuda tersebut. Saat digagalkan, polisi mendapati sejumlah senjata tajam dari ketujuhnya.

Hendro menuturkan pihaknya akan terus melakukan operasi untuk mencegah geng motor kembali berulah. Seluruh jajaran Polsek di Bandung juga telah diminta bergerak aktif beroperasi.

"Saya sampaikan untuk melakukan antisipasi penjagaan di titik-titik rawan, jam rawan jelang buka dan saat sahur. Dilakukan penjagaan. Kita akan operasi terus," ungkapnya. (ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads