Tidak hanya berjualan makanan, di lokasi tersebut banyak PKL yang berjualan pakaian bahkan keperluan rumah tangga. Lapak dagangan PKL memakan satu lajur di jalan tersebut.
"H-7 harus tidak ada," kata Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo via sambungan telepon, Selasa (22/5/2018) kemarin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Liburkan panjang, kalau bisa satu Minggu sebelum dan satu Minggu setelah itu, PKL-PKL itu tidak ada," ungkapnya.
Selain diakibatkan oleh para PKL, tak jarang kemacetan di jalan itu terjadi diakibatkan oleh para pengendara angkutan umum yang mangkal seenaknya dan menutup jalur pengguna jalan.
Penyebab lain kemacetan di jalan tersebut juga disebabkan masih banyak pengendara sepeda motor yang melanggar lalu lintas dengan melawan arus. Biasanya pemotor melawan arus dari persimpangan Linggar menuju kawasan industri Djarum Super dan perkampungan yang ada di wilayah Sumedang.
Jika hal tersebut dibiarkan sampai mudik lebaran tiba, kemacetan di jalan tersebut pun tak terelakan.
"Antisipasi nya, akan kita berikan pemahaman, lawan arus membahayakan nyawa, buat dia (para pelanggar lalu lintas) dan pengendara lain," pungkasnya. (avi/avi)











































