Jalan Rusak Diblokir Warga, Pemkab Sukabumi Minta Pengusaha Bantu

Bandung - Pemerintah Kabupaten Sukabumi menyatakan akan menggandeng perusahaan untuk perbaikan ruas jalan sepanjang 3 kilometer di Desa Bojong, Kecamatan Cikembar.

Kepala Bidang Perencanaan Tekhnis Dinas PU Kabupaten Sukabumi Syahril Hidayat mengatakan jalan tersebut mengalami kerusakan parah akibat air dari drainase yang meluber ke jalan.

Selain itu Syahril juga mengatakan adanya kendaraan beberapa perusahaan yang menyumbang penyebab kerusakan di jalan tersebut.

"Selain saluran air atau drainase yang meluber ke jalan, banyak juga kendaraan berat yang melintas. Solusi yang kita tawarkan salah satunya kita sharing lah dengan perusahaan-perusahaan tersebut apakah pola CSR atau bagaimana. Karena untuk tahun ini kita hanya mengalokasikan anggaran periodik, sementara kondisi jalan saat ini perlu peningkatan," beber Syahril, usai melakukan diskusi dengan tokoh masyarakat dan unsur aparat Desa Bojong, Kamis (3/5/2018).

Baca juga: Protes Jalan Rusak, TV dan Batang Pisang Blokir Jalan di Sukabumi

Meski begitu, Syahril mengaku akan lebih dulu memyampaikan setiap poin diskusi dengan Kadis PU untuk solusi yang baik.

"Nanti akan saya sampaikan dengan kadis, bagusnya seperti apa. Namun perlu diketahui kondisi jalan saat ini mengalami kerusakan parah, tidak akan tercover dengan anggaran kita," lanjutnya.

Sementara itu, Asep Setiawan, Kades Bojong mengatakan pengusaha sudah bersedia membantu. "Upaya sementara meratakan jalan yang becek-beceknya itu biar tidak terlalu bahaya lah itu," singkatnya.

Pengamatan detikcom, diskusi dihadiri sejumlah pihak, di antaranya Kepolisian dari Polsek Cikembar, Babinsa Koramil Cikembar, unsur kecamatan, tokoh pemuda dan karang taruna.

Baca juga: Warga Bojong Sukabumi Ancam Terus Blokir Jalan dengan TV dan Pohon

Tonton juga video tentang "Blokir Jalan dan Bakar Ban, Warga Protes Jalan Rusak":

(ern/ern)