Cegah Korban Oplosan, Polisi Cirebon Sita Seribuan Botol Miras

Cirebon - Miras oplosan menghantui Jawa Barat. Di Kabupaten Bandung, puluhan orang meninggal dunia akibat menenggak miras oplosan.

Tak hanya itu, di Kabupaten Sukabumi pun terjadi hal yang sama. Namun korbannya tidak lebih banyak dengan yang terjadi di Bandung. Polisi secara serentak menggelar razia miras untuk mengantisipasi kejadian serupa tidak terjadi di daerah lain.

Salah satunya razia yang dilakukan Polresta Cirebon. Selama dua hari Polresta Cirebon menggelar razia secara intens di wilayah Kota Cirebon. Hasilnya, seribuan botol miras berbagai merek dan 10 jeriken tuak berhasil diamankan Polresta Cirebon.

"Ini tindak lanjut adanya berita-berita tentang korban meninggal dunia di Jawa Barat akibat miras oplosan. Kami sebagai pengayom tidak ingin kejadian itu terjadi di sini, kami razia selama dua hari," ucap Kapolresta Cirebon AKBP Roland Rolandy saat pers rilis hasil razia miras di Mapolresta Cirebon, Rabu (11/4/2018).

Foto: Sudirman Wamad

Roland menyebutkan, pihaknya berhasil mengamankan 1.500 botol miras berbagai merek, 250 botol ciu, dan 10 jeriken tuak. Pihaknya akan terus melakukan razia secara rutin untuk mengantisipasi peredaran miras.

Roland menilai ratusan botol ciu yang berhasil diamankan diduga merupakan kategori miras oplosan. "Tentu ini demi kesehatan masyarakat Kota Cirebon. Dan, kami mengimbau agar masyarakat tidak mengonsumsi miras. Selain mengganggu kesehatan, juga bisa berakibat fatal seperti meninggal dunia," kata mantan penyidik KPK ini.

(avi/avi)