Dua Hari Hilang, Penambang Pasir di Banjar Tewas Mengambang

Kota Banjar - Ujang Atang (55) Warga Dusun Cibentang Desa Mekarharja Kecamatan Purwaharja penambang Pasir di Sungai Cijolang Kota Banjar ditemukan tewas mengambang Minggu (8/4/2018). Ia sebelumnya dikabarkan menghilang dua hari diduga hanyut saat arus sungai cukup deras.

Jasad Ujang ditemukan oleh Tim SAR Gabungan, BPBD, TNI dan Polri, dengan posisi telungkup serta setengah telanjang badan. Ditemukan sekitar dua kilometer dari lokasi penambangan semula, tempat biasa menambang pasir.

Proses evakuasi dilakukan cukup membutuhkan waktu karena medan di lokasi penemuan jasad penambang pasir ini cukup sulit.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Banjar Kuslan Parman mengatakan Ujang dikabarkan hilang pada Jumat sore, saat melakukan penambangan di Sungai Cijolang seorang diri. Warga menduga, Ujang terbawa arus sungai yang deras saat hujan.

Dikatakan Kuslan, setelah dievakuasi jenazah Ujang dibawa ke rumah sakit daerah Banjar untuk divisum. Kemudian dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan.

Sebelumnya, Tim SAR gabungan yang berjumlah sekitar 20 orang, dibagi menjadi 2 regu dengan menggunakan 2 perahu karet LSR berbeda melakukan pencarian.

Tim SAR gabungan Edwin Purnama mengatakan pencarian korban tenggelam ini Tim pertama melakukan pencarian di sepanjang sungai Cijolang dan Citanduy hingga ke bendungan Manganti, menggunakan perahu karet.

"Jasad korban diketemukan oleh tim kedua, hingga akhirnya dilakukan evakuasi," jelasnya.

BPBD Kota Banjar mengimbau agar para penambang pasir di sungai Cijolang dan sungai Citanduy memperhatikan keselamatan diri. Terlebih saat kondisi curah hujan cukup tinggi hingga arus sungai menjadi deras. (ern/ern)