Kasat Narkoba Polres Cirebon AKP Joni mengatakan penggeledahan di Lapas Narkotika Cirebon itu merupakan hasil dari penyelidikan dari kasus yang tengah ditangani. "Tadi kita di geledah blok A, kita geledah ke kamar-kamar napinya. Kita dapatkan beberapa ponsel, sendok, dan barang yang tak semestinya tidak boleh ada (di dalam penjara)," ucap Joni usai penggeledahan di Lapas Narkotik Cirebon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (29/3/2018) siang.
Joni menjelaskan pihaknya akan mendalami temuan barang bukti yang mengarah pada penggunaan narkoba, seperti pipet buatan, sendok dan aluminium foil. Namun Joni tak menjawab saat ditanya mengenai kasus yang diselidiknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi saat kegiatan razia di Lapas Narkotik Cirebon. (Foto: Sudirman Wamad/detikcom) |
Kalapas Narkotik Cirebon Iskandar Irianto Basuki menuturkan penggeledahan sel napi yang dilakukan pihaknya dan Polres Cirebon merupakan salah satu langkah untuk meminimalisir terjadinya peredaran aneka narkoba di lapas. Barang bukti hasil penggeledahan, lanjut dia, akan diserahkan sepenuhnya kepada polisi.
"Barang-barang ini milik siapa nanti kita selidiki dulu. Yang jelas, lapas punya komitmen untuk perang terhadap narkoba," kata Iskandar.
Selama ini, dia menyebut, setiap bulannya petugas lapas rutin menggelar razia. "Satu bulan itu kita lakukan razia sebanyak 17 kali," ujar Iskandar. (bbn/bbn)












































Polisi saat kegiatan razia di Lapas Narkotik Cirebon. (Foto: Sudirman Wamad/detikcom)