Meski terbiasa meringkus aneka jenis ular, Lusi sering mengalami insiden yang nyaris mencabut nyawanya. "Pernah digigit atau dibelit ular," ucap Lusi saat ditemui detikcom di rumahnya, Kampung Cipetir, Desa Soreang, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/3/2018).
Serangan ular pernah ia rasakan saat proses penyergapan. Patukan kobra sudah puluhan kali mengenai tubuh Lusi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama ini Lusi dikenal warga sebagai pawang ular. Sudah tak terhitung jumlah ular yang Lusi jinakkan.
"Julukan 'Neng Kobra' ini diberikan langsung oleh masyarakat. Ya karena saya sering menangkap ular kobra," kata Lusi sambil tersenyum.
![]() |
Selagi menjalani aktivitas sebagai pawang ular, Lusi tidak pernah mematok bayaran. Dia siap dan sigap saat warga membutuhkan keberaniannya menangkap ular yang masuk rumah atau keliaran di area permukiman.
"Seikhlasnya saja. Ada yang ngasih 20 ribu, 50 ribu sampai 100 ribu rupiah," ucap Lusi. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini