"Benda itu berbahan logam makanya terlihat di rontgen, pada saat diangkat bentuknya tidak menyerupai peluru," kata Nurul didampingi Kanit Reskrim Polsek Ciemas Bripka Pratidiana di instalasi jenazah RSUD Syamsudin, Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (22/3/2018) siang.
Guna memastikan benda tersebut, perlu pemeriksaan mendalam oleh Polres Sukabumi, termasuk memastikan apakah benda itu peluru atau bukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nurul menjelaskan posisi benda asing berbahan logam itu berada di dada kiri korban, namun tidak tembus. "Tidak tembus dan tidak juga (mengenai) organ dalam, makanya kondisi korban baik-baik saja. Jumlah benda itu ada dua buah," ucap Nurul.
![]() |
"Ada atau tidaknya (mesiu) kewenangan pihak balistik. Korban saat datang ke Rumah Sakit Syamsudin pascaperawatan di RSUD Jampang Kulon. Jadi sudah mendapatkan terapi sebelumnya," ujar Nurul.
Benda logam asing yang berhasil diangkat forensik dan dokter bedah kemudian diserahkan ke aparat Polsek Ciemas untuk pemeriksaan balistik. "Kita akan bawa ke Jakarta atau Bandung untuk melakukan uji balistik," ucap Bripka Pratidiana singkat.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini