Truk Mogok Penyebab Ujungberung Bandung Macet Segera Diderek

Truk Mogok Penyebab Ujungberung Bandung Macet Segera Diderek

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Senin, 19 Mar 2018 09:33 WIB
Truk penyebab arus lalu lintas kendaraan macet di kawasan Ujungberung Bandung. (Foto:istimewa)
Bandung - Warga Kota Bandung yang enggan terjebak kemacetan diimbau untuk tidak melintas kawasan Ujungberung atau Jalan AH Nasution. Pasalnya terdapat truk mogok yang mengakibatkan kemacetan panjang.

Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Agung Reza membenarkan adanya satu truk mogok mengakibatkan kemacetan. Truk mogok tepat di depan pabrik arah Cibiru pada Senin (19/3/2018) pagi.

"Iya benar, ada memang ada truk yang mogok. Dampaknya terjadi kemacetan," ucap Agung saat dikonfirmasi detikcom via sambungan telepon.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Agung mengatakan truk tersebut mogok ke arah Cibiru. Sehingga antrean kendaraan dari arah Cicahem tersendat.

"Dari arah sebaliknya (Cibiru) juga sama, kena dampak. Karena ada penyempitan jadi kendaraan dari Cibiru mengantre," tutur Agung.

Truk Mogok Penyebab Ujungberung Bandung Macet Segera Diderek Pengendara terjebak macet akibat truk mogok. (Foto: istimewa)
Menurut Agung, saat ini sejumlah anggota polisi tengah berada di lokasi untuk mengatur arus lalu lintas. Hingga pukul 09.25 WIB, truk masih berada di lokasi untuk menunggu evakuasi.

"Masih di tempat truknya. Mau dievakuasi, menunggu derek," kata dia.

Menyusul adanya kemacetan akibat truk mogok, Agung mengimbau agar warga yang hendak bepergian untuk menghindari jalur tersebut.

"Gunakan jalur alternatif lainnya kalau tidak mau terjebak macet," ucapnya. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads