Pelanggar Lalu Lintas di Garut Diceramahi Ustaz

Pelanggar Lalu Lintas di Garut Diceramahi Ustaz

Hakim Ghani - detikNews
Kamis, 08 Mar 2018 13:11 WIB
Pelanggar lalin diceramahi/Foto: Hakim Ghani
Garut - Ada yang berbeda dalam gelaran Operasi Keselamatan Lodaya 2018 di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Para pengguna kendaraan bermotor yang melanggar diceramahi oleh ustaz.

Aksi tak biasa itu berlangsung di sejumlah titik rawan kecelakaan di Garut, Kamis (8/3/18). Salah satunya di Jalan Pembangunan, Tarogong Kidul. Ustaz dari beberapa pesantren dilibatkan dalam gelaran operasi kali ini.

"Kita ingin menyampaikan bagaimana pelanggaran lalu lintas dipandang dari sudut pandang agama," ujar Kasatlantas Polres Garut AKP Erik Bangun kepada wartawan di Jalan Pembangunan, Kamis (8/3/18).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Banyak pengendara terutama pengendara sepeda motor yang terjaring. Banyak peraturan lalu lintas yang dilanggar, seperti tidak memakai helm saat berkendara hingga tidak membawa surat-surat kelengkapan.

Para pengendara yang terjaring tidak ditilang. Polisi memberinya surat teguran dan langsung menggiring para pengendara ke pinggir jalan untuk diberikan pemahaman oleh ustaz.

"Kita memberikan imbauan secara humanis kepada para pelanggar. Sekarang kita laksanakan dengan pendekatan agama melalui dai Kamtibmas Polres Garut," katanya.

Ada sejumlah materi yang disampaikan para ustaz. Intinya, para ustaz menyampaikan kepada para pengendara, golongan dan akibat melanggar peraturan, dilihat dari sudut pandang Islam.

"(pelanggaran lalin) Diantaranya mungkin termasuk dosa. Karena itu menyangkut keselamatan diri sendiri dan orang lain," kata Aceng Ahmad Afandi, salah seorang ustaz yang memberikan materi, hari ini di tempat yang sama.

"Melanggar tentu banyak mudaratnya. Seperti knalpot, bunyinya kencang. Kan mengganggu orang lain, sementara mengganggu orang lain kan dosa," ucap Ahmad menambahkan.

Setelah pengerahan para ustaz untuk memberikan pemahaman kepada pelanggar lalu lintas, polisi berharap agar masyarakat dapat menyadari pentingnya keselamatan.

"Masyarakat menjadi sadar dan tidak mengulangi melakukan pelanggaran lalu lintas," pungkas Erik.

(avi/avi)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads