"Sampel makanan yang kemarin diambil itu sate kambing, sate ayam, sayur sop dan bumbu. Kita bawa sampel makanan itu dari Malangbong dan dibawa ke Bandung untuk diperiksa," kata Marlinda Siti Hana, Kasi Pelayanan Kesehatan Rujukan Dinkes Garut kepada wartawan di kantornya, Jalan Pahlawan, Tarogong Kidul, Rabu (7/3/18).
Pemeriksaan laboratorium terhadap sampel makanan tersebut dilakukan mulai hari ini. Marlinda mengatakan, perlu waktu untuk mengetahui hasilnya.
"Biasanya memakan waktu satu pekan atau dua pekan untuk menemukan hasil ada apa di balik makanan itu," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kondisi korban sudah banyak yang dievakuasi menuju ke arah yang baik," pungkasnya.
Sementara itu, informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, hingga siang ini ada 193 korban. Ada 125 korban yang masih dirawat sementara sisanya sudah diperbolehkan pulang.
Korban yang masih menjalani perawatan dirawat di 5 tempat, yaitu Puskesmas Malangbong, Puskesmas Sukamerang, Puskesmas Limbangan, Puskesmas Citeras dan RSUD dr. Slamet Garut.
(avi/avi)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini