Ribuan Anak Muda Bandung Ikuti Digital Development Program 2018

Ribuan Anak Muda Bandung Ikuti Digital Development Program 2018

Mukhlis Dinillah - detikNews
Rabu, 28 Feb 2018 10:47 WIB
Suasana Digital Development Program di Bandung/Foto: Mukhlis Dinillah
Bandung - Animo warga Kota Bandung mengikuti Digital Development Program 2018 sangat tinggi. Ribuan anak muda Kota Kembang hadir mengikuti seleksi untuk bergabung menjadi keluarga TransMedia.

Bandung merupakan kota kedua setelah Surabaya dalam pelaksanaan Digital Development Program tahun ini. Kegiatan ini berlangsung di The Trans Luxury Hotel, Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung, Rabu (28/2/2018).
Ribuan Anak Muda Bandung Ikuti Digital Development Program 2018Foto: Mukhlis Dinillah

Berdasarkan pantauan detikcom, para peserta berbondong-bondong sejak pagi hari melakukan registrasi. Setelah registrasi, mereka mendapatkan nomor tes dan menunggu giliran di ruang tunggu.

Saking tingginya animo warga Kota Bandung, ruang tunggu membludak. Sebagian peserta tidak kebagian tempat duduk. Rencananya para peserta hari ini hanya akan mengikuti tes psikotes.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Direktur Operasional TransMedia, Latif Harnoko mengatakan potensi Kota Bandung di bidang digital cukup besar. Apalagi, anak muda Kota Bandung dikenal kreatif dan inovatif. Tujuan dari diadakannya program ini, lanjut Latif Harnoko, untuk mengembangkan dan menjaring bakat anak muda di dunia digital. Hal ini melihat dari perkembangan era digital yang cukup pesat di Indonesia.

"Saya percaya potensi generasi kids zaman now. Potensi ini ada di Indonesia, saya ingin Indonesia tidak akan bergantung pada orang luar," ujar Direktur Detikcom, Latif Harnoko di lokasi kegiatan, Rabu (28/2/2018).
Ribuan Anak Muda Bandung Ikuti Digital Development Program 2018Foto: Mukhlis Dinillah

Di hari pertama ini, peserta yang mendaftar akan mengikuti tes kemampuan dasar atau psikotes. Dalam psikotes ini akan menjaring sekitar 10-15% peserta untuk selanjutnya mengikuti tes wawancara.

Namun, untuk jumlah patokan kuota yang diambil, Latif Harnoko tidak memiliki target, karena hal ini melihat dari kemampuan setiap individu yang mendaftar.

"Belum ada patokan berapa yang diambil. Kami memiliki standar yang tinggi, misal standar kami itu B, nanti yang akan lulus itu yang predikatnya A bahkan A+," kata pria yang akrab disapa Noko ini.

Sementara yang nanti lolos seleksi psikotes dan wawancara, selanjutnya akan dikirim ke Jakarta untuk mengikuti pelatihan.

"Penempatannya di pusat, nanti akan diajari ilmu secara menyeluruh tentang dunia digital kurang lebih satu bulan lah," kata Noko.

[Gambas:Video 20detik]

(avi/avi)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads