Hei Pelaku! Ini Pesan Juru Parkir yang Ingin Donor Mata untuk Novel

Hei Pelaku! Ini Pesan Juru Parkir yang Ingin Donor Mata untuk Novel

Syahdan Alamsyah - detikNews
Jumat, 23 Feb 2018 16:34 WIB
Foto: Syahdan Alamsyah
Bandung - Belum terungkapnya pelaku penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan memancing emosi Kusuma Hartanto (50). Juru parkir di Jalan LRE Martadinata Kota Sukabumi ini berharap pelaku menyerahkan diri.

"Serahkan diri, karena nanti kalau kamu meninggal urusan sama Allah, repot," kata pria yang akrab disapa Sanchoz itu saat berbicara mengenai penyiraman air keras yang dialami Novel, Jumat (23/2/2018).

"Setelah menyerahkan diri, lalu bertaubat dan yang tidak kalah pentingnya adalah minta maaflah sama Pak Novel Baswedan. Saya yakin, pak Novel akan memaafkan kalau benar-benar tulus," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sanchoz menduga aksi penyiraman tersebut dipicu keberanian Novel mengungkap sejumlah kasus besar korupsi yang melibatkan orang-orang penting di negeri ini.

"Beliau itu sosok yang berani, meskipun berhadapan dengan aksi kejahatan tapi beliau tidak gentar. Dia kembali berdiri dan siap kembali memerangi korupsi di negeri ini. Saya yakin bangsa Indonesia saat ini ada bersama Pak Novel," ucapnya.

Niat Sanchoz untuk mendonorkan mata kirinya untuk Novel didorong kepedulian terhadap penegakan hukum melawan korupsi.

"Beliau dalam keadaan apapun pasti tidak lantas melemah untuk tetap menghadapi korupsi, saya menyuarakan ketulusan saya untuk mendukung beliau dan siap mewakafkan mata saya untuk beliau," tandasnya.

[Gambas:Video 20detik]

(ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads