Mengintip Sekilas Program Tiga Paslon di Pilwalkot Bandung

Bandung - Tiga pasangan calon (paslon) yang bertarung di Pilwalkot Bandung 2018 melakoni masa kampanye mulai hari ini, Kamis (15/2/2018). Sudah pasti mereka bakal gencar menawarkan beberapa janji politik kepada publik Kota Bandung.

detikcom merangkum sejumlah program yang akan ditawarkan oleh tiga paslon peserta Pilwalkot Bandung. Berikut sejumlah program yang akan ditawarkan oleh mereka selama berkampanye.

1. Nurul Qomaril Arifin-Chairul Yaqin Hidayat

Nurul Arifin bersama Chairul Yaqin Hidayat. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)

Pasangan nomor urut 1 berjuluk Nuruli ini memiliki program untuk mewujudkan kota yang bertaraf dunia sekaligus tujuan wisata kelas dunia. Sebagai langkah awal, pasangan mengusung slogan 'Bandung Geulis Harmonis' ini akan fokus pada daerah padat penduduk dan perbatasan kota yang dianggapnya kurang tersentuh.

"Kita ingin pembangunan yang merata. Karena kesenjangan ekonomi di Kota Bandung cukup tinggi. Kita inginkan Kota Bandung menjadi kota yang layak huni," ujar Nurul.

Sebagai satu-satunya calon perempuan, Nurul ingin menjadi ibu bagi warga Kota Bandung. Sehingga, menurut dia, ada satu program yang difokuskan pada pembangunan Kota Bandung sebagai kota ramah perempuan, anak dan disabilitas.

Perempuan yang juga aktris era 80-90an itu menilai saat ini kekerasan terhadap perempuan dan seksual anak cukup tinggi. Bahkan warga disabilitas kurang mendapat apresiasi mulai dari pekerjaan hingga aksebilitas.

"Saya menginginkan advokasi-advokasi perempuan sehingga seorang ibu bisa melahirkan anak-anak yang terdidik sebagai generasi penerus bangsa. Kemarin perempuan selalu ada di belakang, tapi saat ini perempuan berada di samping," ujar Nurul.


2. Yossi Irianto-Aries Supriatna

Yossi Irianto-Aries Supriatna. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)

Secara garis besar pasangan nomor urut 2 ini menginginkan Kota Bandung sebagai kota yang hebat dan birokrasi ringkas sesuai dengan tagline mereka yakni HeBring. Bicara soal program, Yossi sebagai mantan Sekda Kota Bandung dan Aries sebagai mantan Anggota DPRD Kota Bandung ini akan fokus dalam hal kesejahteraan, pendidikan dan kesehatan.

"Kita inginkan 151 Puskesmas di setiap kelurahan kualitasnya meningkat. Kita harapkan satu Puskesmas punya rawat inap, sebelum pasien dirujuk ke rumah sakit," ujar Aries belum lama ini.

Dari sisi pendidikan Aries menyebut perlu ada pemerataan ruang kelas. Sebab selama ini, saat memasuki tahun ajaran baru kerap terjadi kegaduhan yang diakibatkan kurang meratanya ruang kelas. Hal itu mengakibatkan banyak pelajar yang harus 'menyeberang' rayon.

"Kesimpulannya harus ada pemerataan," kata Aries.


3. Oded M Danial-Yana Mulyana

Oded M Danial-Yana Mulyana. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)

Melalui rilis yang diterima detikcom, pasangan nomor urut 3 yang memiliki tagline Lanjutkan Bandung Juara ini memiliki sejumlah program unggulan. Uniknya setiap program memiliki singkatan yang menarik.

Seperti 'Sejuta Bro N Sis' yang memiliki kepanjangan 'Sejuta Babarengan Rombongan Sepeda Sambil Narsis'. Program ini merupakan penanganan kemacetan yang revolusioner dengan pola kolaborasi warga.

Program lainnya adalah 'Cinta Duafa Dengan Infaq Shadaqah Berkelanjutan' atau disingkat 'Cintai Dia Saja'. Ada juga program 'Jaringan Pelebaran Lapak Ekonomi Dengan Pembentukan Co-Working Space Youth' atau Jaring Lele Coy.

Bukan hanya itu, Oded yang seorang petahana wakil wali kota Bandung juga memiliki program 'Kolaborasi Antik' atau 'Kolam Bandung Retensi Antisipasi Kebanjiran'. Tak kalah unik lagi adalah 'Mantap Jiwa' yang berarti 'Manusia Tangguh Patuh Mengaji dan Berwibawa'. (bbn/bbn)