Syaikhu Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Orang Gila Aniaya Ulama

Bandung - Bakal Calon Wakil Gubernur Jabar Ahmad Syaikhu yakin gangguan keamanan yang terjadi belakangan ini tidak berdampak terhadap pelaksanaan Pilgub Jabar 2018. Ia menilai masyarakat Jabar semakin dewasa dalam berdemokrasi.

Dua pekan terakhir aksi orang gangguan jiwa menyerang ulama terjadi di Bandung Raya. Bahkan seorang ustaz meninggal dunia akibat serangan orang gila.

"Kami berkeyakinan suasana masih kondusif walaupun akhir-akhir ini ada teror terhadap ulama. Apalagi dalam dua Pilgub Jabar terakhir juga selalu aman," kata Syaikhu saat dihubungi via telepon, Kamis (8/2/2018).

Baca juga: Ridwan Kamil: Siapa yang Mengganggu Ulama Pasti Kami Lawan

Baca juga: Teror Orang Gila, Dedi Mulyadi Yakin Jabar Tetap Kondusif

Kendati demikian, ia meminta seluruh elemen masyarakat, tidak hanya ulama, untuk selalu tetap waspada. Syaikhu berharap masyarakat lebih peka terhadap ancaman-ancaman di sekitar lingkungannya.

"Ini menjadi perhatian bagi ulama dan masyarakat agar harus lebih peduli. Jika ada orang yang tidak dikenal, segera melaporkan ke pihak berwajib," tuturnya.

Selain itu, pria menjabat wakil wali kota Bekasi ini meminta kepada polisi untuk mengusut tuntas peristiwa penganiayaan ulama. Sehingga, sambung dia, masyarakat Jabar merasa aman dan nyaman.

"Pihak berwajib juga harus segera menuntaskan kasus ini agar tidak ada kekhawatiran bagi masyarakat lagi," ucap Syaikhu.

Baca juga: Soal Penganiayaan Dua Ulama, Uu: Jabar Tetap Aman

(bbn/bbn)