Polisi kemudian mendatangi lokasi dan mengamankan pria tersebut ke Polsek Baros, Resor Sukabumi Kota. Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo mengatakan pria tersebut masuk pesantren terlihat linglung.
"Dia datang kayak orang linglung, dia sempat buang air kecil ke kamar mandi di lingkungan pesantren. Kemudian pria ini duduk-duduk, oleh santri dan warga yang curiga kemudian di samperin dan ditanya-tanya," kata Susatyo di Mapolsek Baros, Selasa (6/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sama santri ditanya, kamu nyari ulama ya dia jawab iya kemudian ditanya lagi kamu nyari santri ya dia jawab juga iya. Namanya juga penderita gangguan jiwa orang nanya apa dia jawab iya iya saja, saya tadi sempat test nanya kamu mau bunuh kapolres ya dia jawab juga iya, dia juga ngaku mau cari adiknya terus bilang juga mau belajar ngaji," lanjut Susatyo.
Pria tersebut saat ini masih diamankan di Polsek Baros. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan polisi juga berusaha mencari keluarga dari pria itu.
"Dia bilang punya rumah, makanya saya perintahkan anggota untuk antar. Untuk para santri tadi saya sudah komunikasi dengan pengasuh ponpes untuk tetap tenang dan tidak terpantik informasi atau isu yang tidak bisa dipertanggung jawabakan," pungkasnya. (ern/ern)