"Autopsi akan dilakukan. Sambil kita mendalami yang diduga pelaku," ucap Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna kepada wartawan di Mapolres Garut, Jalan Sudirman, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (22/1/2018).
Baca juga: Ibu Hamil Tewas Diduga Dibunuh, Polisi: Uang dan HP Korban Hilang
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Budi, semula keluarga korban tidak mengizinkan polisi untuk mengautopsi jasad Iis. "Alhamdulillah setelah kita jelaskan, mereka mengizinkan. Ini untuk kepentingan penyelidikan," katanya.
Berdasarkan hasil identifikasi sementara, ujar Budi, ditemukan sejumlah luka lebam di tubuh Iis. "Salah satunya di leher," ucap Budi.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Ibu Hamil di Garut Diduga Lebih dari Satu
Iis tewas di kamar rumahnya, Kampung Pasir Jonge, Sukawangi, Singajaya, Garut, Jumat (19/1). Bayi berusia 8 bulan yang ada dalam kandungannya juga tewas. Sejumlah barang berharga di kediamannya raib diduga dibawa kabur perampok.
Jenazah Iis dimakamkan oleh pihak keluarga di kampung halamannya, Kampung Pasir Jonge, Sukawangi, Kecamatan Singajaya, Garut, pada Sabtu (20/1). (bbn/bbn)