Baca juga: Polisi Tembak Mati Bandar Narkoba Asal China di Cengkareng
Kapolrestabes Bandung Kombes Hendro Pandowo menjelaskan kasus tersebut bermula tertangkapnya seorang WN China bernama Zhang oleh Bea Cukai setiba di Bandara Husein Sastranegara Bandung. Zhang ialah kurir yang bertugas mengantar ketamine atau bahan baku ekstasi pada seseorang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari situ Bea Cukai melakukan koordinasi dengan kepolisian hingga akhirnya menangkap Ucok dan Uud. Keduanya merupakan sopir sekaligus kurir.
Polisi menangkap empat tersangka lainnya. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom) |
Siouw diketahui tinggal di sebuah rumah di Jalan Atlantic, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat. Dalam penggerebekan di rumah tersebut polisi berhasil mengamankan Siouw dan seorang perempuan bernama Huang yang juga WN China.
Dari penggerebekan tersebut polisi kembali menemukan barang bukti tambahan berupa dua gram sabu dan satu pil inex. Awalnya penggerebekan berjalan lancar, namun saat Sabtu menjelang subuh keadaan berubah.
"Anggota yang sedang melakukan penggeledahan tiba-tiba diserang oleh Siouw dengan pisau lipat. Pisau itu mengarah ke perut Brigadir Hendra, tapi berhasil ditepis sehingga kena tangan sebelah kanan," kata Hendro.
Kapolrestabes Bandung Kombes Hendro Pandowo (Foto: Tri Ispranoto/detikcom) |
"Akhirnya kita lakukan tindakan tegas dan terukur, pelaku tewas dengan luka tembak di bagian dada kirinya," ucap Hendro.
Usai kejadian, jasad Siouw sempat dibawa ke RS Kramat Jati Jakarta, selanjutnya dibawa ke Ruang Forensik RS Bhayangkara Sartika Asih, Kota Bandung, pada Sabtu pagi.
Polisi masih mengembangkan kasus tersebut untuk menangkap jaringan lain. Untuk empat tersangka yang berhasil diciduk polisi itu dijerat dengan UU Narkotika dan UU Kesehatan dengan ancaman maksimal hukuman mati. (bbn/bbn)












































Polisi menangkap empat tersangka lainnya. (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)
Kapolrestabes Bandung Kombes Hendro Pandowo (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)