Ditemui di sekitaran Jalan Pahlawan, sang kreator tugu Aras Nurjaman (47) memastikan patung maung yang dibuatnya sudah sesuai dengan pesanan. Bahkan hal itu sudah mendapat persetujuan dari Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
![]() |
"Sebelum dibuat jadinya kan dibikin dulu dari styrofoam. Saat proses itu sudah tiga kali didatangi oleh orang Distaru (Dinas Tata Ruang), dan tidak ada masalah karena sudah sesuai perencana," ujar Aras kepada detikcom, Kamis (4/1/2017).
Sebelum dicetak menjadi patung, Aras sempat bertanya apakah benar maung tersebut akan berpose seperti saat ini yakni diam tanpa ekspresi. Dan hal itu diiyakan oleh pihak Distaru karena sesuai perencanaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Hanya saja Emil, sapaan Ridwan, menginginkan maung yang dipasang di gapura berbeda dengan di tugu. Maung tersebut ingin terlihat gagah dengan pose sedang meloncat seolah akan menerkam mangsa.
"Nah yang di gapura baru saya sendiri yang membuat. Tidak seperti yang tugu, itu sesuai dengan perencana," ucapnya.
Setelah berproses sekitar lima minggu akhirnya 12 patung maung di tiga lokasi tugu selesai dipasang pada awal Desember 2017. Meski sudah terpasang, patung maung tersebut rencanya belum akan dipertontonkan sebelum disempurnakan dengan pola 3D.
"Awalnya masih ditutup karena kan belum selesai. Tapi ternyata sudah dibuka, jadinya seperti saat ini (viral)," ucapnya.
Baca Juga: Ridwan Kamil Kecewa Patung Maung Bandung Mirip Anjing Laut
Dalam kesempatan itu Aras kembali menegaskan jika dirinya hanya sebagai kreator atau eksekutor yang membuat tugu termasuk patung maung di dalamnya. Sementara konsep dan gambar dibuat oleh konsultan dan Distaru Kota Bandung.
Seperti diketahui Pemkot Bandung sedang membuat tugu dan gapura atau gerbang kota sebagai penanda wilayah heritage. Uniknya patung maung yang ada di tugu malah mirip anjing atau beruang, bahkan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menilainya mirip anjing laut.
(avi/avi)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini