Tembok Mural di Jalan Siliwangi Bandung Ambrol

Tembok Mural di Jalan Siliwangi Bandung Ambrol

Tri Ispranoto - detikNews
Rabu, 27 Des 2017 14:06 WIB
Mural Siliwangi Ambrol/Foto: Tri Ispranoto
Bandung - Kirmir yang menjadi sarana mural di Jalan Siliwangi, Kecamatan Coblong, Kota Bandung ambrol sepanjang kurang lebih 15 meter dan tinggi sekitar tiga meter.

Pantauan detikcom pada Rabu (27/12/2017) siang, kondisi kirmir yang berada dekat persimpangan Tamansari-Siliwangi jebol hampir merata sepanjang 15 meter. Di lokasi, puing-puing masih berserakan dan sebagian masih tergantung di sisa kirmir.
Tembok Mural Siliwangi Jebol,Bebatuan sisa ambrol/Foto: Tri Ispranoto

Sementara di bagian bawah kirimir ambrol terdapat proyek perbaikan trotoar dan drainase yang dikerjakan sepanjang Jalan Siliwangi mulai dari jembatan Teras Cikapundung hingga Jalan Sangkuriang.

Dari informasi yang dihimpun kirmir tersebut ambrol pada Sabtu 23 Desember malam lalu. Diduga kirmir jebol akibat tidak sengaja tersenggol alat berat saat melakukan pengerukan di daerah proyek trotoar dan drainase.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sabtu malam kejadiannya. Enggak tahu pasti jamnya karena waktu itu malam sudah enggak ada orang. Tapi kalau bekhoe kerjanya pasti malam," ujar salah seorang pedagang tidak jauh dari lokasi, Siti, saat berbincang dengan detikcom.
Tembok Mural Siliwangi Jebol,Foto: Tri Ispranoto

Sementara itu Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yang baru tahu informasi kirmir ambrol dari wartawan langsung menelepon Kadis PU Iskandar Zulkarnaen. Dari perbincangan tersebut Emil meminta kirmir tersebut segera diperbaiki.

"Sudah saya perintahkan Dinas PU untuk memperbaiki selesai sebelum tahun baru. Jangan sampai terjadi apa-apa," ujar Emil di Hotel Cipaku, Kota Bandung.

Emil mengaku belum mengetahui pasti penyebab kirmir tersebut bisa ambrol. Namun jika benar terjadi akibat benturan bekhoe maka pihak ketiga yang mengerjakan proyek tersebut harus bertanggung jawab.

"Yang bertanggung jawab yang ngabadugnya (menyenggolnya)," ujar pria berkacamata itu.


(avi/avi)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads