Jurus Polda Jabar Cegah Aksi Teror Pesta Tahun Baru

Bandung - Aksi teror masih menjadi ancaman saat perayaan Natal 2107 dan pesta menyambut tahun baru 2018 di Jabar. Potensi gangguan keamanan tersebut menjadi fokus pengawasan Polda Jabar.

"Beberapa ancaman salah satunya aksi teror menjadi salah satu yang kita waspadai," ucap Karo Rena Polda Jabar Kombes Albertus Sitorus usai memimpin apel gelar pasukan operasi Lilin Lodaya 2017 di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Bandung, Rabu (21/12/2017).

Ancaman teror tersebut, sambung Albertus, dapat terjadi dimana saja. Tempat-tempat tersebut antara lain hotel, tempat hiburan, pusat keramaian hingga markas polisi.

"Di Jabar ada 435 lokasi keramaian saat tahun baru terdiri dari hotel, tempat hiburan, lapangan atau alun-alun dan objek wisata. Ini tentunya lokasi-lokasi yang kita amankan," katanya.

Upaya pengamanan sendiri telah ditetapkan. Personel yang jumlahnya mencapai 15.047 akan disebar ke sejumlah titik keramaian. Polisi akan bersiaga dan berpatroli di sekitaran lokasi.

"Untuk pencegahannya kita sterilisasi dan tempatkan personel Jibom," ucap Albertus.

Markas polisi juga bisa menjadi sasaran ancaman aksi teror. Pengamanan tentu sudah disiapkan untuk mengamankan markas-markas polisi.

"Sispam (sistem pengamanan) mako memang sudah ada programnya. Jadi nanti ada yang standby. Di samping itu juga kita sudah pertebal pengamanan terhadap anggota yang bertugas di lapangan," ujar Albertus. (bbn/bbn)