Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar atau Demiz mengatakan cukup banyak masyarakat yang peduli terhadap ODGJ dengan memfasilitasi tempat tinggal. Pemerintah setempat seharusnya hadir untuk membantu dan menyelesaikan persoalan panti tersebut.
"Pemkab Sukabumi seharusnya bisa hadir di sana (panti). Garut juga banyak seperti itu. Kalau di Garut survive, ini kenapa enggak," kata Demiz di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (20/12/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Demiz menjelaskan masalah operasional panti tersebut seharusnya bisa diselesaikan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sukabumi. Pemkab Sukabumi juga dapat memanfaatkan skema dana corporate social responsibility (CSR).
"Kecil sebetulnya (persoalannya), Dinsos dan dana CSR juga selesai," ucapnya.
Baca juga: Mimpi Deni 'Teman Orang Gila' dan Cerita Panti Tutup
Demiz menduga keterbatasan biaya ini karena banyaknya ODGJ yang tinggal di Panti Aura Welas Asih. Ia menyarankan lebih baik jangan memaksakan menampung ODJG melebihi kapasitas atau kemampuan keuangan pengelola.
"Jangan sampai melebihi kapasitas, harus tahu diri (keuangan) juga pengelolaannya," ujar Demiz. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini