"Pasien sudah dirawat di RSUD kemarin dan sudah mendapatkan obat Anti Diphteria Serum (ADS)," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni saat dihubungi detikcom melalui telepon, Selasa (12/12/2017).
Selain menangani pasien difteri tersebut, Dinkes mengaku sudah menyelidiki epidemiologi di kediaman penderita serta memberikan obat kepada orang terdekatnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasus difteri itu tersebar di enam kecamatan yaitu Astanajapura, Pangenan Lemahabang, Depok, Kedawung, dan Arjawinangun.
"Satu (ibu rumah tangga) baru masuk kemarin, masih dalam penanganan dokter. Empat pasien sudah sehat dan satu pasien dari Kecamatan Depok meninggal," kata Enny.
Lebih lanjut Enny menjelaskan kalau ada laporan terkait kasus difteri, petugas Dinkes mengecek. Jika hasilnya positif, Dinkes langsung memberikan obat ADS.
"Kita juga melakukan monitoring oleh petugas puskesmas setempat terhadap lingkungan sekitar pasiennya," ucap Enny. (bbn/bbn)











































