Baca juga: Kisah Bocah Garut Jualan Kerupuk Demi Ibu dan Rindu Sosok Ayah
Fadil mengutarakan sejumlah keinginannya sewaktu ditemui detikcom di gubuk tempat tinggalnya, Kampung Sinyar, Desa Kadungora, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (4/12/2017) siang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Katanya karena kelebihan murid. Sebelum ujian anak saya dikeluarkan. Sejak saat itu, anak saya lebih milih jualan kerupuk meski sudah saya larang. Ya mau bagaimana lagi, kita butuh uang. Kondisi saya juga sedang hamil lima bulan," tutur Heni.
Selagi berbincang bersama ibunya, Fadil berseloroh soal satu lagi keinginannya. "Hoyong emam (ingin makan) sate di restoran," kata Fadil.
Baca juga: Viral Bocah Garut Jualan Kerupuk Demi Biayai Ibunya yang Hamil
Celetuk Fadil itu membuat Heni tertawa sambil menegurnya. "Biasanya makan seadanya juga enggak apa-apa," ucap Heni kepada anaknya itu.
Heni berharap agar suatu saat nanti Fadil dapat sukses dan membanggakan orang tua. "Kalau enggak jadi polisi ya jadi tentara. Tapi jadi pengusaha kerupuk yang sukses juga saya bangga. Yang penting harus lebih baik dari saya," tutur Heni. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini