Penderitaan Salim ini bermula saat mengantar ayam pesanan ke Pasar Ramayana, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (28/11/2017), sekitar pukul 04.30 WIB. Selagi melintas depan salah satu toko serba ada, Jalan Arif Rahman Hakim, dahan pohon di pinggir jalan itu tiba-tiba patah menghantam keras tubuhnya.
"Dahan pohon yang jatuh menimpa kepalanya. Kakak saya selamat karena warga dan pengguna jalan di tempat itu langsung membawanya ke rumah sakit," kata Supianto (23), adik kandung Salim, via telepon kepada detikcom, Minggu (3/12/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salim masih menjalani perawatan intensif RSUD Sayang di Cianjur. Selain patah rahang dan gigi rontok, Salim harus mendapatkan 14 jahitan di kepala.
Warga Desa Sabandar, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, ini tengah memikirkan biaya pengobatan. Keluarga ikut bingung lantaran harus menebus biaya rumah sakit sebesar Rp 8 juta.
Kini ayah tiga anak ini terbaring lemah di ruang perawatan. Keluarga berharap uluran tangan dermawan untuk membantu pembiayaan.
"Sekarang kami bingung bagaimana bisa keluar dari rumah sakit karena biayanya sampai delapan juta rupiah. Mau klaim pakai BPJS juga katanya tidak bisa, soalnya kata pihak rumah sakit pen penyambung rahang beli dari luar," tutur Supianto. (bbn/bbn)











































