Pelantikan tersebut dilaksanakan, Sabtu (11/11/2017) di Aula Sekertariat DPC PDIP Kabupaten Bandung Jalan Jaksa Maranatha, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung.
"Pelantikan ini juga sekaligus sebagai konsolidasi untuk pemenangan Pilkada Serentak Jabar 2018," kata Ineu kepada wartawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk kontribusi di Pilgub Jabar nanti, Ineu mengharapkan BMI Jabar khususnya BMI Kabupaten Bandung bisa menjadi pelopor dan penggerak di garda terdepan untuk memenangkan Pilgub dan pemilihan 16 kepala daerah kabupaten kota di Jawa Barat.
"Kami harap BMI turut serta dalam pemenangan Pilkada serentak ini, siapapun nanti yang akan menjadi calon gubernur dan wakil gubernur, maupun kepala daerah se-Jawa Barat," ungkap Ineu yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPD PDIP Jabar.
Sementara untuk Pilgub Jabar, DPP PDIP masih menggodok calon potensial yang akan maju di Pilgub Jabar nanti. Menurutnya, saat ini DPW PDIP Jabar sedang menunggu rekomendasi dari DPP PDIP.
"Proses di DPD partai sudah selesai, sekarang sedang digodok di DPP partai. Kami seluruh jajaran DPW dan sayap partai sedang menunggu calon yang direkomendasikan oleh DPP untuk berjuang di Pilgub Jabar," ujarnya.
Untuk pemenangan di Pilgub nanti, pihaknya mengajak BMI Kabupaten Bandung sebagai sayap partai menjadi garda dan pelopor untuk menguatkan posisi partai karena gerak BMI Kabupaten Bandung harus bersinergi dengan partainya.
Ineu menegaskan untuk calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung PDIP tidak hanya berasal dari internal partai, tapi ada dari eksternal partai yang kini masih digidok DPP. "Semua pasti berpotensi, bisa berpasangan dari internal kita, bisa internal ekternal dan bisa berkoalisi dengan partai lain ini belum ada keputusan pusat," tegasnya.
Saat disinggung DPP PDIP lambat dalam memutuskan calon untuk Pilgub Jabar dibandingkan partai lain Ineu menegaskan kembali, hingga saat ini belum ada keputusan pusat untuk Pilgib Jabar.
Ia menambahkan, hari ini DPP PDIP sudah memutuskan Bali dan Riau (calon gubernur dan wakil gubernur), Minggu lalu Jawa Timur dan Kalimantan. Keputusan DPP dikeluarkan secara bertahap.
"Kami berharap Jabar segera diputuskan dan kami dapat segera melakukan konsolidasi. Ini sedang terus digodok. Saat ini juga partai sedang melakukan konsolidasi saksi, badan pemenangan dan sayap partai pun kami tetap lakukan konsolidasi," pungkasnya. (avi/avi)











































