Demokrat Bidik Demiz, Koalisi Poros Baru Pecah Kongsi?

Pilgub Jabar 2018

Demokrat Bidik Demiz, Koalisi Poros Baru Pecah Kongsi?

Mukhlis Dinillah - detikNews
Selasa, 07 Nov 2017 13:23 WIB
Foto: Ilustrasi: Mindra Purnomo
Bandung - Koalisi poros baru terancam pecah kongsi. Ini seiring perbedaan sikap yang ditunjukkan antara Demokrat dan Gerindra menghadapi Pilgub Jabar 2018. Demokrat condong membidik Deddy Mizwar dan Gerindra berpeluang dukung ke Ridwan Kamil.

Ketua DPD Demokrat Jabar Iwan Sulandjana mengakui elite di tingkat pusat Demokrat menujukan sinyal dukungan terhadap Demiz, sapaan Deddy Mizwar. "Dari statement pa Hinca Panjaitan (Sekjen Demokrat), beratnya ke Demiz. Mungkin karena dia (Demiz) pendiri (Demokrat) dan sebagainya," kata Iwan saat dihubungi via telepon, Selasa (7/11/2017).

Baca juga: Demokrat Condong Dukung Deddy Mizwar di Pilgub Jabar

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dia, adanya sinyal dukungan Demokrat terhadap Demiz direspons Gerindra. Partai pimpinan Prabowo Subianto itu bermanuver menjajaki komunikasi dengan NasDem.

Sejauh ini, NasDem bersama PPP, PKB dan Golkar sudah mengambil sikap mengusung Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2018. Bukan tidak mungkin Gerindra mengikuti langkah serupa.

"Pak Mulyadi (DPD Gerindra) berkomunikasi dengan saya, andai kata terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, maka sudah ada langkah antisipasi," ungkap Iwan.

Baca juga: Indo Barometer: Pilgub Jabar Diramaikan 3 atau 4 Pasangan

Ia menilai langkah antisipasi yang dimaksud oleh Mulyadi yaitu menjajaki komunikasi dengan partai lain. Sehingga, sambung Iwan, Gerindra tidak akan tertinggal dari parpol lainnya yang sudah mengambil sikap.

"Hal-hal seperti ini harus mengambil antisipasi. Pak Mulyadi bilang jangan sampai Gerindra tertinggal atau Demokrat tertinggal," tuturnya.

Mantan Pangdam III/Siliwangi ini mengatakan koalisi poros baru sejak awal menginginkan mengusung calon yang sama. Namun, Iwan melanjutkan, semua keputusan diserahkan kepada elite politik di tingkat pusat.

"Gerindra bergabung dengan poros baru, dengan harapan yang maju itu dari Gerindra dan Demokrat. Tapi sementara PAN dan Demokrat condong Demiz. Pertanyaannya, Gerindra setuju enggak? Kami belum tahu," kata Iwan. (bbn/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads