Cerita Keluarga Soal Titing Hilang di Lembang Saat Gerak Jalan

Bandung - Keluarga Raden Siti Widianingsih (75) alias Titing harap-harap cemas. Mereka menanti kabar baik terkait nenek tersebut hilang di area perkemahan Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

"Kita cemas. Hanya bisa berdoa dan ikut membantu sebisanya mencari ibu kami," ujar Entin Kartini, anak nenek Titing, via telepon genggam, Rabu (1/11/2017).

Titing hilang jejak selagi mengikuti acara gerak jalan yang diselenggarakan oleh warga di tempat kediamannya. Gerak jalan berlangsung di area perkemahan Jayagiri, Cikole Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (31/10).

Dari informasi yang ia dapat, ibunya itu pergi saat rombongan tengah makan siang. Kepada rombongan, Titing yang juga warga Cikole itu berujar pulang duluan dengan alasan sebelum waktu zuhur harus berada di rumah.

"Ibu saya bilang ke yang lain kalau sebelum azan zuhur harus sudah di rumah. Karena harus menyiapkan makan untuk bapak," tutur Entin.

Titing sempat dicegah oleh rombongan lain. Namun, Titing tetap memaksa untuk pulang lebih dahulu. "Ibu bilangnya sudah hafal jalan karena sudah tiga kali ke daerah situ," katanya.

Titing akhirnya meninggalkan rombongan seorang diri. Karena khawatir, beberapa orang dari rombongan menyusul. "Tapi baru beberapa menit jalan disusul, ibu saya sudah tidak ada," ucap Entin.

Keluarga saat ini masih menanti kabar dari petugas yang mencari. Selain itu, keluarga bersama warga lain turut mencari keberadaan Nenek titing. "Semua mencari. Dari kampung lain juga ikut mencari. Kita masih nunggu kabar juga," ucap Entin.

Tim SAR gabungan dikerahkan mencari Titing. "Saat ini tim masih melakukan pencarian. Dari SAR kita kerahkan 40 anggota," ucap juru bicara Basarnas Jabar Joshua Banjarnahor via telepon. (bbn/bbn)