Titik Semburan Lumpur Panas di Tasikmalaya Diduga Ada Gas

Titik Semburan Lumpur Panas di Tasikmalaya Diduga Ada Gas

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Rabu, 25 Okt 2017 11:55 WIB
Semburan lumpur panas di Kecamatan Parungponteng, Kabupaten Tasikmalaya. (Foto: Deden Rahadian/detikcom)
Bandung - Semburan lumpur panas terjadi di Kabupaten Tasikmalaya saat proses pengeboran tanah. Badan geologi menduga terdapat kandungan gas di titik pengeboran.

Baca juga: Badan Geologi Cek Semburan Lumpur Panas di Tasikmalaya

Area lumpur menyembur ini berada di Kampung Sindangrasa, Desa Cigunung, Kecamatan Parungponteng, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (23/10) pukul 08.00 WIB. Semburan lumpur mencapai ketinggian 10 meter itu muncul saat pengeboran air bersih oleh Lembaga ZIS-UAP dari Bandung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemungkinan indikasinya ada potensi gas. Jadi pengeboran itu menembus satu akuifer (lapisan bawah tanah mengandung air). Kebetulan mungkin di sana terperangkap gas dengan jumlah terbatas," ucap Kabid Air Tanah Badan Geologi Kementerian ESDM Wahyudin saat ditemui di Gedung Geologi, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (25/10/2017).

[Gambas:Video 20detik]


Sewaktu pengeboran itulah, sambung Wahyudin, bor diduga menyentuh kandungan gas tersebut. Gas lalu mendorong material air dan lumpur sehingga menimbulkan semburan.

"Karena ada tekanan dari akuifer mengandung gas, sehingga itu mendorong, termasuk material air. Karena besar sekali, jadi yang keluar lumpur plus air. Ya mungkin panas itu di atas suhu rata-rata," tuturnya.

Badan Geologi menerjunkan tim untuk menganalisis semburan lumpur di tempat tersebut. "Rencana hari ini atau besok ada tim ke lapangan untuk meninjau lokasi," ujar Wahyudin. (bbn/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads