Pengiriman 10 lutung tersebut dilakukan oleh Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat bersama yayasan Aspinal Foundation Indonesia. Lutung dikirimkan menggunakan kereta api dari Stasiun Bandung pada Selasa (10/10/2017).
Tersimpan di kotak kayu berukuran besar, lutung tersebut dikirim menggunakan kereta api Malabar jurusan Bandung-Jakarta sekitar pukul 02.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami menerima untuk dilakukan rehabilitasi. Saat ini sudah selesai dilakukan rehabilitasi," ucap Sigit di Stasiun Bandung.
siap dilepas di alam liar Foto: Dony Indra Ramadhan |
Setelah beberapa bulan direhabilitasi, sambung Sigit, kondisi lutung-lutung tersebut dirasa sudah siap untuk dilepasliarkan di hutan lindung Kondang Merak. Namun, sebelum dilepas liarkan, lutung-lutung tersebut akan terlebih dahulu masuk ke pusat rehabilitasi di Kota Malang, Jawa Timur.
"Satwa ini sudah siap lepas. Salah satu cirinya perilakunya sudah alami. Mereka sudah meminati pakan alami," tandasnya.
Selain itu, sambung Sigit, kondisi kesehatan para lutung ini terbilang baik. Usia lutung dari mulai 4 tahun sampai 5 tahun merupakan waktu yang pas untuk dilepas liarkan.
"Mereka juga tidak punya penyakit menular. Kondisinya sehat," kata dia. (avi/avi)












































siap dilepas di alam liar Foto: Dony Indra Ramadhan