"Dua anak rusa itu mati digigit oleh anjing liar," kata Euis Rihayani, Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masayarakat Veteriner saat dihubungi detikcom, Kamis (5/10/2017).'
Euis mengungkapkan kejadian tersebut terjadi Minggu (1/10) malam dan pihaknya baru mengetahui kabar tersebut, Senin (2/10) pagi oleh penjaga kandang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia tidak mengetahui persis seperti apa ajing tersebut masuk ke kandang rusa. Pasalnya kandang rusa yang berada di komplek pemda itu dikelilingi oleh besi setinggi dua meter setengah.
"(Diduga) masuknya ke dalam kandang dengan cara menggali tanah di bawah pagar, soalnya setelah dicari ada lubang sedikit di bawah pagar," tuturnya.
Kedua anak rusa itu langsung di kubur dikawasan kandang rusa dan anjing liar tersebut langsung dieleminasi atau dimatikan dengan cara diberi umpan racun.
Euis menambahkan sebelumnya rusa jantan yang sudah berumur tua di Taman Uncal mati akibat bertarung dengan rusa lainnya. "Seekor rusa jantan yang sudah tua mati, badannya kena tusuk tanduk rusa lain," tambahnya.
Rusa tutul di Taman Uncal itu merupakan kiriman dari Istana Bogor pada tahun 2012 lalu. Matinya tiga rusa tersebut mengurangi koleksi rusa di Taman Uncal. "Dari total 20 ekor rusa sekarang tinggal 17 ekor lagi," pungkasnya. (ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini