Reaksi Kapolda soal 2 Insiden Warga Jabar Tertembak Senpi Polisi

Reaksi Kapolda soal 2 Insiden Warga Jabar Tertembak Senpi Polisi

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Rabu, 04 Okt 2017 17:09 WIB
Kapolda Jabar Irjen Agung Budi Maryoto (Foto: Dony Indra Ramadhan/detikcom)
Bandung - Dua insiden tertembaknya warga oleh anggota polisi terjadi di Jawa Barat (Jabar). Kejadiannya berlangsung di Kota Bandung dan Kabupaten Garut.

Kapolda Jabar Irjen Agung Budi Maryoto menyoroti dua peristiwa tersebut. "Itu saya serahkan ke Kapolres masing-masing karena kan yang bersangkutan langsung berhubungan dengan Kapolresnya," kata Agung usai kegiatan tatap muka bersama sejumlah partai politik (Parpol) di aula Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Rabu (4/10/2017).

Baca juga: Versi Polrestabes Bandung soal Sopir Ojek Online Tewas Tertembak

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kurun waktu seminggu, terjadi dua insiden warga tertembak anggota polisi. Insiden pertama dialami seorang pengemudi ojek online, Agus Maulana Sidin (23), oleh anggota Unit Reskrim Polsek Bojongloa Kidul. Agus tewas usai peluru bersarang di leher belakangnya.

Insiden berdarah kedua dialami seorang perempuan pemandu lagu (PL) di Garut. Kanitreskrim Polsek Pakenjeng Aiptu S yang tengah berkaraoke diduga mabuk hingga senpi revolver yang dibawanya meletus dan melukai kaki kiri PL berinisial D.

Oknum polisi tersebut tengah menjalani pemeriksaan. "Kalau terbukti bersalah ya diproses," ujar Agung.

Baca juga: Polisi Garut Pemilik Senpi Mabuk Miras saat PL Tertembak

Agung menyebut kedua insiden berbeda. Untuk kasus di Bandung, menurutnya hal itu terjadi tak sengaja. Sementara di Garut, insiden itu merupakan pelanggaran.

"Kasusnya berbeda. Kalau yang di Bandung, dia kan sedang tugas lalu didorong-dorong ketarik. Kalau di Garut jelas pelanggaran," ucap Agung. (bbn/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads