Penjelasan Polres Garut Soal Insiden Pistol Meletus di Karaoke

Garut - Kepolisian Resor Garut Jawa Barat membenarkan peluru nyasar yang mengenai salah seorang pemandu lagu di Milan Karaoke, Garut Senin (2/10) malam berasal dari senjata milik anggotanya.

"Betul tadi malam terjadi kecelakaan yang dilakukan oleh anggota kita dari Polsek Pakenjeng. Ada dua orang (Anggota yang berada di tempat karaoke)," ungkap Kasat Reskrim Polres Garut AKP Hairullah kepada wartawan di Mapolres Garut, Jalan Sudirman, Karangpawitan, Selasa (3/10).

Hairullah mengatakan saat kejadian kedua polisi itu sedang hiburan di tempat karaoke. Keduanya tidak dalam posisi sedang bertugas.

"Kebetulan anggota sedang hiburan. Mungkin karena joget-joget tidak sadar, tahu-tahu meletus (senjatanya) kemudian tembus ke dinding sebelahnya," katanya.

Saat kejadian tersebut, dua orang pemandu lagu menjadi korban. Seorang wanita muda berinisial D (20) dan seorang temannya berinisial S (21).

"Luka di kaki kiri, ada 1 (yang tertembak) yang satunya lagi terkena pecahan dinding di bagian hidung," jelasnya.

Baca juga: Pemandu Lagu di Garut Tertembak Senpi Milik Kanitreskrim

Sebelumnya Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus mengungkapkan kedua polisi yang terlibat insiden ini adalah Kanitreskrim Polsek Pakenjeng Aiptu Aiptu S dan Brigadir K.

Aiptu S dan Brigadir K saat itu ditemani dua PL tengah karaoke di ruangan nomor 209. Di ruang sebelahnya atau nomor 210, korban dan satu PL bernyanyi menemani empat pria.

Tiba-tiba suara letusan senpi terdengar dari ruang 209. Peluru diketahui dari ruang itu menembus dinding partisi pembatas ruang 210.

Kini kedua oknum polisi tersebut masih menjalani pemeriksaan oleh unit Propam Polres Garut. (ern/ern)