Menteri Sosial Khofifah Indar Parawangsa mengatakan STKS Bandung merupakan pertama dan satu-satunya lembaga pendidikan yang setelah diwisuda langsung mendapatkan sertifikat kompetensi sebagai Sakti Peksos.
"Ini bagian dari proses di Kemensos. Sertifikasi Sakti Peksos dulu hanya 200 orang sekarang melompat jadi dua ribu yang antara lain diprioritaskan pada pekerja sosial profesional yang mendapat pendidikan di STKS. Maka yang diwisuda hari ini semua menerikma sertifikasi itu," ujar Khofifah usai menghadiri acara wisuda mahasiswa STKS di Kampus STKS Bandung, Selasa (3/10/2017).
![]() |
Setelah mendapat sertifikasi tersebut maka lulusan STKS tidak perlu lagi melakukan tes. Sementara ini Kemensos memberikan sertifikasi tersebut bagi Sakti Peksos Anak, Bencana, Kemiskinan, Napza, Disabilitas dan Medis. Ke depan pihaknya akan menambah satu Sakti Peksos yakni untuk lansia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu Ketua STKS Bandung Dwi Heru Sukoco membeberkan wisuda kali ini diikuti oleh 382 mahasiswa yang terdiri dari Magister Pekerjaan Sosial Spesialis 1 sebanyak 22 orang dan Sarjana Terapan Pekerjaan Sosial sebanyak 360 orang.
"Saya mengucapkan terima kasih atas perjuangan dan citra positif yang telah ditujukan untuk almamater. Semoga selalu bisa menjaga kebesaran dan nama baik almamater," ucap Dwi seperti dikutip dalam sambutannya. (avi/avi)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini