Menurut Ketua DPW PKB Syaiful Huda tanggal pasti deklarasi akan ditentukan setelah Ketum PKB Muhaimin Iskandar selesai menggelar safari ke beberapa daerah di Indonesia.
"Tapi kami menargetkan secepatnya. Alternatif tempatnya di Purwakarta," ujar Syaiful saat berbincang dengan detikcom via telepon, Senin (2/10/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memang basis PKB itu rata-rata di Pantura masuk tiga besar. Termasuk Purwakarta. Dan sekarang sudah mengerucut untuk deklarasi di Purwakarta," katanya.
Disinggung soal alasan pemilihan Purwakarta, Syaiful mengatakan hal itu lantaran Ketua Dewan Syuro PKB KH Adang Badruddin memiliki sebuah pesantren yang terletak di daerah Cipulus, Kabupaten Purwakarta.
Namun untuk memastikan waktu deklarasi pihaknya akan menunggu keputusan dari Ketum Muhaimin dan KH Adang sebentar lagi pulang ibadah haji.
"Beliau rencananya Rabu sampai Indonesia. Nanti kita akan sampaikan niat itu. Yang pasti setelah tanggal 3 Oktober kita akan tentukan (tanggal) deklarasi," ucapnya.
Saat ditanya kembali pemilihan Purwakarta yang merupakan 'kandang' Dedi Mulyadi, Syaiful memastikan tidak ada maksud apa-apa dalam pemilihan tempat deklarasi tersebut.
"Bukan (say war). Ini memang semata-mata Ketua Dewan Syuro kita di Purwakarta. Dan sejak awal opsi kita ada tiga, dan semakin menguat di tempat Dewan Syuro," ucapnya.
Terpisah, Ridwan Kamil mengaku tak mempermasalahkan kapan dan di mana deklarasi akan dilakukan PKB. Terpenting baginya saat ini PKB telah secara resmi mengusung dirinya melalui Surat Keputusan (SK).
"Kalau deklarasi mah hanya simbolis saja," ujar Ridwan saat diwawancarai usai menjadi Inspektur Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Plaza Balai Kota, Senin pagi. (ern/ern)











































