Jarum Pentul Tertelan Anisa, Dinkes Sumedang Turun Tangan

Bandung - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumedang turun tangan untuk mengurus penanganan medis Anisa Salim (14). Gadis tersebut tidak sengaja menelan jarum pentul. Kini Anisa menunggu operasi pengangkatan sebuah jarum yang bersarang di dalam tubuhnya.

Kadinkes Kabupaten Sumedang Retno Ernawati mengaku sudah berkomunikasi dengan semua pihak-pihak terkait, termasuk BPJS, agar kebutuhan pasein segera dilayani.

"Kami terus berkoordinasi dengan BPJS. BPJS akan segera mengaktifkan kartunya. Insya Allah pelayanan (penanganan) akan secepatnya dilakukan," kata Retno via pesan singkat, Selasa (26//9/2017).

Kini Anisa, warga Dusun Nagrog, RT 1 RW 6, Desa Sukamaju, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, menjalani perawatan di RSUD Sumedang.

Baca juga: Jarum Pentul Bersarang Dalam Tubuh Anisa Gadis Sumedang

Humas RSUD Sumedang Iman Budiman mengatakan kejadian nahas jarum pentul masuk tubuh Anisa berlangsung Senin (18/9). Versi keluarga menyebutkan jarum pentul yang digigit Anisa selagi membenarkan jilbabnya tertelan gara-gara tersenggol teman.

"Setelah kami lakukan pemeriksaan, jarum tersebut belum masuk ke area paru. Karena keterbatasan sarana dan prasarana, pasien kita rujuk ke RSHS (Rumah Sakit Hasan Sadikin) Bandung," kata Iman via pesan singkat.

Menurut dia, Senin siang tadi Anisa kembali ke RSUD Sumedang lantaran ceritanya ramai di media sosial. Ia mengira kasus baru dengan orang yang berbeda, ternyata pasien itu Anisa. Padahal, sambung Iman, pasien tersebut sudah dirujuk ke RSHS Bandung.

Melihat pihak keluarga cemas dan takut terjadi hal-hal yang tidak diharapkan, maka jalan tengahnya merawat kembali Anisa di RSUD Sumedang.

"Agar memberikan ketenangan untuk mengurangi rasa cemas dan memberikan motivasi kepada pasien, (Anisa) kita rawat di RSUD Sumedang," kata Iman. (bbn/bbn)