Warganet Geger Info Petugas PLN Gadungan di Cirebon

Warganet Geger Info Petugas PLN Gadungan di Cirebon

Sudirman Wamad - detikNews
Senin, 25 Sep 2017 15:48 WIB
Surat tugas palsu. (foto: istimewa)
Cirebon - Beberapa hari terakhir ini warganet geger soal informasi munculnya petugas PLN gadungan di Cirebon. Foto menampilkan beberapa pria berkemeja merah yang disandingkan dengan dan foto surat tugas berlogo PLN itu beredar di media sosial (medsos). Apa penjelasan PLN?

PT PLN Area Cirebon menyayangkan beredarnya foto tersebut. Humas PT PLN Area Cirebon Amir Machmud membenarkan sejumlah pria di foto itu ialah petugas resmi PLN. Namun foto terpisah berupa surat tugas PLN yang ditampilkan jadi satu di gambar itu dipastikan palsu.

"Kalau foto petugasnya memang asli, itu petugas kami. Tapi, kalau surat tugas dan identitasnya memang palsu. Ini kan mempengaruhi psikologis petugas kami, khawatir juga saat bertugas terjadi apa-apa," ucap Amir kepada detikcom usai penertiban kWh meter di Kampung Suradinaya Selatan RW 8 RT 5, Kelurahan Pekiringan, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat, Senin (25/9/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menegaskan info yang terlanjur beredar luas di medsos soal petugas gadungan itu merugikan PLN. Sebab, sambung Amir, petugas lapangannya yang tengah bekerja menjadi korban atas kecerobohan pelanggan PLN.

Amir mengatakan beredarnya foto petugas resmi yang disandingkan dengan surat dan identitas palsu itu berawal dari Kampung Suradinaya Selatan, Kelurahan Pekiringan. Buntut kejadian tersebut, PLN sengaja menggelar penertiban di kampung tersebut guna klarifikasi dan mengecek dugaan pelanggaran.

"Awal munculnya itu (info petugas gadungan) dari pemilik rumah yang ada di sini (Kelurahan Pekiringan). Si pemilik rumah menyebarkan dan mempublikasikan seolah-olah petugas dari kami ini yang palsu, dikuatkan dengan adanya surat dan identitas palsu itu," tutur Amir.
Pihak PLN memperlihatkan surat tugas yang asli. (Foto: Sudirman Wamad/detik.com)Pihak PLN memperlihatkan surat tugas yang asli. (Foto: Sudirman Wamad/detik.com)
Menurut dia, kewaspadaan pelanggan PLN terhadap petugas palsu merupakan hal yang wajar. Namun ia menyayangkan kecerobohan pelanggan yang langsung memublikasikan tanpa konfirmasi terlebih dahulu. PLN mengimbau agar warga atau pelanggan memeriksa surat tugas pekerja yang hendak mengecek kWh meter.

"Untuk membedakan petugas asli atau tidak, silahkan warga memeriksa surat tugas petugas kami terlebih dahulu. Dan, biasanya kami didampingi kepolisian. Pelanggan tak usah takut," ujar Amir..

Secara fisik, surat tugas palsu dan resmi petugas pemeriksa kWh meter itu terlihat jelas perbedaannya. Jika surat tugas palsu itu berwarna biru dengan SK dari Menteri PU, sementara surat tugas resmi berwarna putih tanpa SK Menteri PU. (bbn/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads