Perampok yang Menyekap ART hingga Tewas Telah Teridentifikasi

Bandung - Polisi telah mengidentifikasi komplotan perampok yang menyekap asisten rumah tangga (ART) Yuyun (30) hingga tewas dan menggasak uang ratusan juta di Cililin, Bandung Barat. Polisi tengah memburu komplotan tersebut.

"Indikasi kelompoknya sudah ketahuan. Masih dalam pengejaran," ucap Dir Reskrimum Polda Jabar Kombes Umar Surya Fana via telepon, Kamis (21/9/2017).

Identifikasi terhadap komplotan pelaku ini, sambung Umar, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan Satreskrim Polres Cimahi dan Polda Jabar. Selain itu, keterangan saksi membantu polisi mengidentifikasi.

"Kita lihat dari modus operandinya, sudah kebaca, sudah ketahuan," tandasnya.

Untuk mengungkap kasus ini, anggota Dit Reskrimum Polda Jabar turun tangan membantu Satreskrim Polres Cimahi. "Karena ini menyangkut pencurian dengan kekerasan apalagi sampai ada yang meninggal, kita turun juga bantu," katanya.

Yuyun tewas usai disekap kawanan perampok yang masuk ke toko matrial majikannya Hj. Enur Syamsiah Fitri (44) di Kampung Ciririp Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat, pada Selasa (19/9) lalu.

Selain menyekap, kawanan perampok yang diduga berjumlah 3 orang itu menggasak uang Rp 260 juta, emas 15 gram dan surat-surat kendaraan. (ern/ern)