Polisi Pastikan Pengemudi Jazz Maut Tidak Terpengaruh Alkohol

Bandung - Polisi telah melakukan tes urine terhadap Octavianto Trie Setiantono, pengemudi Honda Jazz maut di Bandung. Polisi memastikan pengemudi tidak terpengaruh alkohol atau obat-obatan terlarang lainnya.

"Sudah kita tes urin. Hasilnya yang bersangkutan negatif menggunakan alkohol atau obat-obatan lainnya saat kejadian itu," ucap Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Mariyono di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Jabar, Selasa (19/9/2017).

Menurut Mariyono, berdasarkan hasil pemeriksaan, pengemudi Jazz maut mengaku kelelahan dan mengantuk saat mengemudikan mobilnya. Sehingga, kecelakaan yang terjadi di jalan layang Kiaracondong tak bisa dihindarkan.

"Dia mengakunya habis main game di warnet. Dia kelelahan dan mengantuk," tuturnya.

Kendati demikian, polisi tetap akan memproses kasus tersebut. Saat ini, pengemudi Jazz maut sudah diamankan di Mapolrestabes Bandung.

"Dengan kejadian ini mudah-mudahan ada hikmahnya. Kita juga mengingatkan agar pengendara baik roda dua atau empat harus tetap waspada, jaga kondisi tubuh agar tidak lalai dalam berkendara," katanya.

Peristiwa maut itu terjadi di jalan layang Kiaracondong Kota Bandung pada Kamis (14/9) lalu. Mobil Honda Jazz berwarna biru dengan nopol D-1401-OZ menabrak pilar pembatas jalan dan terbalik hingga menewaskan bikers Jajang Heri Wardiman (23). Pengemudi mobil kabur usai insiden tersebut.

(ern/ern)