PKB Getol Rayu Demokrat dan PPP Dukung Ridwan Kamil

Bandung - Ridwan Kamil resmi mendapat dukungan dari NasDem dan PKB. Meski begitu posisi Emil, sapaan Ridwan, belum aman lantaran akumulasi kursi kedua partai itu belum memenuhi persyaratan.

Ketua DPW PKB Jabar Syaiful Huda mengaku pihaknya kini tengah getol merayu sejumlah partai untuk ikut bergabung mendukung Emil agar bisa berlaga di Pilgub Jabar 2018 mendatang. PKB dan NasDem mengusung Emil sebagai bakal calon gubernur (balongub).

"Sekarang kami sedang konsen membangun komunikasi dengan partai-partai," ujar Syaiful saat berbincang dengan detikcom melalui sambungan telepon, Rabu (13/9/2017).

Partai politik mana saja yang dirayu PKB untuk gabung mendukung Emil, Syaiful menyatakan perbincangan terhangat mengarah pada dua partai yang beberapa waktu lalu menyatakan membentuk poros baru di Pilgub Jabar 2018.

"Ya, yang paling konsen adalah membangun komunikasi dengan PPP dan Demokrat," katanya.

Syaiful belum merinci sejauh mana komunikasi tersebut terbangun. "Sekarang masih dalam tahap penjajakan," sebut pria kelahiran 1976 itu.

Soal apakah ada komunikasi antara PKB dengan Gerindra yang kini diterpa pecah kongsi dengan PKS, Syaiful menyebut hal itu belum dilakukannya. Sebab, menurut dia, PKB hanya fokus membangun komunikasi dengan poros baru.

"Sampai sekarang belum ada komunikasi. Tapi tidak tahu dari pihak Kang Emil (ada komunikasi dengan Gerindra atau tidak)," ucap Syaiful.

Kans Emil untuk maju dalam Pilgub Jabar 2018 belum aman kendati sudah didukung NasDem dan PKB. Dua partai tersebut hanya menghasilkan 12 kursi atau kurang delapan lagi untuk memenuhi syarat minimal 20 kursi. (bbn/bbn)