Polisi Sukabumi Masih Selidiki Pembacokan Raden Galih

Polisi Sukabumi Masih Selidiki Pembacokan Raden Galih

Syahdan Alamsyah - detikNews
Jumat, 08 Sep 2017 20:32 WIB
Jenazah Raden Galih disalatkan/Foto: Syahdan Alamsyah
Sukabumi - Raden Galih Nurhikmah (23) tewas setelah senjata tajam menghujam tubuhnya pada Kamis malam (7/9/2017) di Jalan Ahmadyani, Kota Sukabumi, Jawa Barat. Korban saat itu tengah bersama seorang temannya yang juga menjadi korban penyerangan yang diduga dilakukan sekelompok orang.

Sejumlah saksi mengaku sempat melihat warga Kampung/Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang itu terkapar usai mendapat penyerangan. Saat itu helm yang dipakai korban sempat tergeletak, darah milik korban juga terlihat menggenang di sekitar lokasi kejadian.

Aparat kepolisian masih enggan memberikan keterangan lengkap terkait peristiwa itu, Wakapolres Sukabumi Kota Kompol Fajar Widyadharma Lukman yang memimpin proses pengamanan penguburan jenazah korban Jumat (8/9/2017) enggan memberikan keterangan apapun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Belum, belum masih penyelidikan. Tunggu saja prosesnya yang pasti pihak kepolisian serius untuk mengungkap kejadian ini," singkat dia menjawab serangkaian pertanyaan yang diajukan detikcom.

Sementara itu, jenazah Raden yang disalatkan di Masjid RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. Terlihat hadir bersama keluarga korban Wakil Walikota Sukabumi Achmad Fahmi.

Usai salat, warga yang bergabung bersama ratusan teman korban langsung mengantar jenazah Raden menuju komplek Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cijengkol, Nangleng.

"Saya mengikuti dari siang mulai dari proses otopsi korban sampai menyalatkan tadi, kita merasa prihatin dengan kejadian ini," kata Fahmi usai ikut menyalatkan jenazah korban.

Fahmi mengaku belum mendapat informasi terkait penyebab kematian korban. Terkait isu di media sosial soal adanya dugaan korban dikeroyok oleh gerombolan bermotor Fahmi enggan memberikan kesimpulan. "Saya secara pribadi menyayangkan (isu) itu jadi simpang siur informasinya, ketika media sosial yang tidak tahu apa-apa ikut-ikutan berkomentar. Yang pasti serahkan ke aparat kepolisian dan sama-sama menjaga kondusifitas," tutup dia.

Pantauan detikcom jenazah ayah satu anak itu mendapat pengawalan pihak kepolisian Polres Sukabumi Kota dan Brimob Polda Jabar. Disejumlah titik sepanjang jalur menuju pemakaman mendapat penjagaan aparat. (ern/ern)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads