Dari 47 kecamatan, 13 daerah mengalami kekeringan. Ke-13 kecamatan itu adalah Ciemas, Ciracap, Palabuhanratu, Bantar Gadung, Warung Kiara, Cikembar, Cibadak, Geger Bitung, Cibitung, Cikakak, Jampang Kulon, Cidadap dan Pabuaran.
"Salah satu langkah antisipasi sulit diaksesnya air bersih adalah dengan memanfaatkan potensi yang ada, yakni dengan memobilisasi armada tangki penyalur air bersih ke desa-desa yang paling kritis ketersediaan airnya," kata Usman Susilo Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, kepada detikcom di Kecamatan Cibadak, Selasa (15/8/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita manfaatkan seluruh potensi yang ada untuk mengatasi status darurat bencana ini, seperti pendistribusian air dan langkah lainnya yang dirasa perlu untuk meringankan kesulitan masyarakat," lanjut dia.
"Rencananya akan ada penambahan unit tangki penyalur air bersih dengan kapasitas 5000 liter dari PMI Kabupaten Sukabumi dan BPPD propinsi Jabar yang akan langsung beroperasi ke sejumlah kecamatan lainnya," sambung Usman. (ern/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini