Berikut tulisan dalam status yang terposting:
"Asslamualaikum khusus bt tmn2 ku yg ad di saudi tolong bantu laforin k maktab/KBRI krna ttngga saya lgi ada kesulitan ga bisa plng dri thn 2008/2017 skrng blm bisa plng krna d tahan sm mjkn ini nama mjkn ny Muhammad serag no rumah 08 kota taif (+966538372772 ini no tlp yg ngasih fto dan kabr k indo tolong bantu ya demi tmn kita se indonesia mksih seblm ny oh lupa nama korban
NENIH Rusmiyati bin bp eman
Kp.pasir pogor
Desa.ci cantayan
Kecamatan.ci cantayan
Kbupaten sukabumi
Jawa barat
## Saya cuma bantu share"
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dihubungi melalui telepon, Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Ali Iskandar mengaku sudah menghubungi Kades Cicantayan. "Hasil komunikasi dengan Kades, diketahui yang bersangkutan memang warga Kabupaten Sukabumi, namun untuk kepastiannya apakah dia ini berstatus legal atau ilegal mungkin baru bisa kita jawab besok. Namun bagaimanapun kami harus hadir, karena menyangkut warga kita," jelas Ali.
Senada dengan Ali Iskandar dikonfirmasi terpisah, Jejen Nurjanah, Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) juga membenarkan foto yang tersebar adalah warga Kabupaten Sukabumi yang telah bekerja di Arab Saudi selama 10 tahun.
"Saya sudah kordinasi juga dengan Disnakertrans, kemungkinan bersama keluarga perempuan yang ada di foto besok kami akan menghadap ke Disnakertrans untuk membahas kasus ini," kata Jejen melalui sambungan telepon kepada detikcom.
"Informasi yang kami terima dia sudah 10 tahun bekerja, untuk informasi lengkapnya besok ya," sambungnya.
(ern/ern)