Dalam rilis yang diterima detikcom, Senin (11/8/2017), Ketua Umum Gerakan Pemuda Desa Jabar Abdul Razak menilai Huda memiliki modal politik dan kultural yang cukup untuk mencalonkan diri sebagai salah satu kandidat pemimpin Jabar periode berikutnya.
"Secara politik Kang Huda merupakan politisi muda yang memimpin salah satu partai politik pemilik kursi di DPRD Jawa Barat. Kami menilai Kang Huda layak untuk bersaing sebagai kandidat gubernur maupun wakil gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat 2018," kata pria yang karib disapa Razak ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan pengalaman panjang sebagai aktivis tentu figur Kang Huda sangat memahami apa yang harus dilakukan dalam memperbaiki nasib petani dan buruh di Jabar," kata Razak.
Dia mencontohkan dalam kasus sengketa agraria antara petani dan perusahaan di kawasan Maleber Maros Kabupaten Cianjur di akhir 1990-an, Huda menginisiasi terbentuknya Kelompok Petani Maleber Baros (KPMB). Selain itu Huda juga aktif mengadvokasi hak-hak buruh melalui Sarikat Buruh Muslimin (Sarbumusi) Jabar.
Apalagi saat ini, lanjut Razak, mantan anggota DPRD Jabar periode 2004-2009 daerah pemilihan Subang-Majalengka-Sumedang itu masih tercatat sebagai Staf Khusus Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. (avi/bbn)











































