Cerita Tengkorak di Ciremai: Ritual Calon Kades dan Insiden Kesurupan

Cerita Tengkorak di Ciremai: Ritual Calon Kades dan Insiden Kesurupan

Tri Ispranoto - detikNews
Selasa, 25 Jul 2017 12:39 WIB
Foto: Penemuan Tengkorak di Gunung Ciremai (Dok.Bidhumas Polda Jabar)
Majalengka - Penemuan kerangka manusia yang diduga seorang perempuan bermula dari wangsit yang diterima oleh sesepuh Desa Agalingga, Toto Suarto (49), saat melakukan ritual untuk kesuksesannya dalam Pilkades.

Saat itu ritual dilakukan Toto bersama delapan orang lainnya pada Kamis 13 Juli pukul 23.00 WIB di makam keramat yang berada di Bumi Perkemahan (Buper) Argalingga. Rupanya saat ritual berlangsung dua orang yakni Nana dan Rudi tiba-tiba kesurupan.

"Di situ kita dapat wangsit dari Prabu Jangkawisesa bahwa ada mayat di Gunung Ciremai minta disempurnakan," ujar Toto saat berbincang dengan detikcom melalui sambungan telepon, Selasa (25/7/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Toto yang sibuk dengan Pilkades tak lantas melakukan pencarian. Hingga akhirnya Toto yang bertarung di Pilkades pada 15 Juli kemarin kalah tipis dari para pesaingnya dan kembali beraktivitas normal.

Barulah pada Minggu 23 Juli lalu sekitar pukul 8.30 WIB, Toto bersama 17 orang lainnya naik ke Gunung Ciremai untuk mengikuti wangsit yang diterimanya saat menggelar ritual terdahulu.

"Saya sama 17 orang naik. Prosesnya cukup lama karena itu jalannya masih meraba-raba. Sepanjang perjalanan ada kontak batin yang mengarahkan sampai ketemu satu mayat jam 12 lebih," katanya.

Toto mengungkapkan, saat ditemukan mayat tersebut mayoritas sudah mulai menjadi tulang belulang. Hanya beberapa bagian saja yang terlihat masih utuh namun sudah membusuk seperti di belakang kepala, rambut dan bagian lain yang tertutupi oleh pakaian.

"Saya tidak berani sentuh (mayat). Hanya tasnya saja yang saya lihat, dan ternyata kosong," ucapnya.

Baca Juga: Warga Temukan Tengkorak Perempuan di Gunung Ciremai

Diduga kuat mayat tersebut adalah seorang perempuan. Pasalnya menurut Toto dari pakaian yang dikenakan seperti milik perempuan, terlebih bawahan menyerupai rok. Selain itu rambut yang masih utuh terlihat panjang layaknya milik seorang perempuan.

"Sekarang anak-anak sama TNI dan Polri lagi naik ke atas untuk evakuasi. Mudah-mudahan ditemukan identitasnya," kata Toto. (avi/avi)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads