Gubernur Aher Yakin PNS Jabar tidak Ikut Ormas Anti-Pancasila

Gubernur Aher Yakin PNS Jabar tidak Ikut Ormas Anti-Pancasila

Mochamad Solehudin - detikNews
Senin, 24 Jul 2017 13:10 WIB
Gubernur Jabar Ahmad Heryawan. Foto: Mochamad Solehudin
Bandung - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan meyakini tidak ada pegawai negeri sipil (PNS) yang ikut dalam organisasi massa (ormas) terindikasi anti-Pancasila. PNS di Jabar sudah terdidik sehingga rasional dalam bertindak.

"Insya Allah tidak ada, PNS kita rasional dan terdidik. Masa iya gabung organisasi-organisasi berbahaya," kata Aher, sapaan Heryawan, di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (24/7/2017).

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyinggung soal PNS yang mengikuti kegiatan ormas yang terindikasi anti Pancasila. Secara tegas, Tjahjo meminta PNS yang mengikuti ormas tersebut untuk mengundurkan diri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Mendagri: PNS Pendukung Gagasan Anti-Pancasila Silakan Mundur

Aher sepakat dengan pernyataan Tjahjo. PNS ialah aparatur negara yang harus tunduk kepada ideologi dan peraturan negara.

"Justru tidak wajar kalau tidak tunduk. Jadi saya kira pernyataan Pak Tjahjo benar," ucapnya.

Dia berharap, tidak ada indikasi apapun atau pelanggaran apapun yang dilakukan PNS di Jawa Barat. "Mudah-mudahan tidak ada indikasi apapun. Karena semua PNS Jabar selama ini terbina baik. Mudah-mudahan tidak ada masalah apapun dengan ideologi Pancasila," ujar Aher. (bbn/bbn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads